TAU SKETSA??

 TAU SKETSA??

Sketsa itu apa?

 sketsa adalah rancangan dari sebuah gambar yang belum memperhatikan detail dari gambar tersebut. sketsa hanyalah gambaran besar dari gambar yang nanti akan kita wujudkan, tanpa memikirkan aspek detail,

 

Sketsa adalah sebuah karya seni yang berdiri sendiri. Dia mempunyai keindahan dan citarasa khas. Menciptakan karya sketsa berarti melakukan observasi terhadap objek yang diamati. Saya sangat menikmati proses pembuatan sketsa dan sangat mencintai sketsa.

 
sejak kapan saya akrab dengan sketsa? sebetulnya sejak SD kalo ga salah udah mulai menggambar sketsa. kalo setiap kali mau menggambar pasti saya buat dulu bentuk yang sangat umumnya (abstraksinya). misal ketika menggambar orang, maka saya gambar dulu bulatan untuk kepala, kotak untuk badan, lonjong-lonjong buat tangan dan lain sebagainya. sampai saat ini saya berkeyakinan kebanyakan orang juga memiliki kecenderungan yang sama. semacam naluri mungkin.

kebiasaan itu terus terjadi sampai saat ini.setiap kali menggambar, saya tak bisa langsung menggambar jadi, harus ada outlinenya dulu. salah satu pendorong saya untuk selalu membuat sketsa adalah ucapan Pak Najib, guru SD saya yang selalu mengingatkan untuk menggambar sketsanya dulu sebelum menyempurnakan bentuknya.

OK, sekarang sedikit mempraktekan apa yang sedikit saya ketahui.contoh di sini coba menggambar sketsa wajah (kenapa wajah? pengen aja, itu yang sering tak sengaja saya gambarkan)
1. buat outline apa yang ingin kita gambar.
outline? ummm, mungkin lebih jelasnya kita gambar dulu bentuk abstrak dari apa yang ingin kita gambar. misal kita ingin menggambar wajah manusia, maka pertama kali kita gambar bentuk oval untuk kepalanya (terserah sesuai kreasinya sih sebetulnya). dengan membuat outline diharapkan gambaran kasar dari gambar kita akan tampak proporsional secara keseluruhan  dalam arti ukuran wajahnya harmonis dengan ukuran bahunya atau badannya.

membuat outline bisa menjadi hal yang krusial dalam pembuatan gambar. jadi? :p

2. membuat mata, hidung danmulut.
3. membuat telinga
4. membuat rambutnya
*sebetulnya dalam postingan ini ada niatan untuk menambah gambar ilustrasi untuk memperjelas setiap langkah yang dilakukan. tapi berhubung tidak sempat, ya sudah apa adanya saja dulu

intinya, untuk orang yang pemula alangkah baiknya untuk membuat sketsanya terlebih dahulu.

filosofi yang bisa diambil adalah apa yang kita dapat (pengetahuan misalnya) pada masa kecil ini memang belum terlihat manfaatnya. semua seperti sketsa abstrak yang tidak ada bentuknya. nemun keak jika pengetahuan kita telah lengkap, barulah akan terlihat lukisan yang indah.